1 / 4
 
2 / 4
 
3 / 4
 
4 / 4
 


Anda Punya Rencana Liburan Ke Jogja? Mau Tau Cara Habiskan Malam Di Jogja? Jangan Tinggalkan Jogja Tanpa Jalan - Jalana Di Malioboro.
KLIK DISINI


Thursday, October 24, 2019

Obyek Wisata Terkenal di Kota Solo

Obyek Wisata Terkenal di Kota Solo - Surakarta atau Solo adalah salah satu kota di Jawa Tengah. Sejak dahulu wisata Kota Solo telah jadi salah satu daya tarik bagi para wisatawan, baik lokal maupun manca negara. Variasi wisata di Kota Solo cukup banyak, mulai wisata budaya, kuliner, sejarah, sampai dengan wisata belanja. Anda yang ingin berwisata di Solo, dijamin Anda tidak akan kecewa karena banyak sekali yang bisa dinikmati di Kota Solo dan sekitarnya. Banyak yang sudah datang berwisata do kota Solo. Bukan hanya dari kota - kota di Jawa Tengah, bahkan juga dari luar Jawa Tengah seperti Jakarta, Bandung, Bogor, Surabaya, Malang, bahkan luar Jawa.



Berikut beberapa tempat yang bisa Anda kunjungi ketika berwisata ke kota Solo, Jawa Tengah. Diurut bukan menurut prioritas, tapi secara random saja.

1. Keraton Solo

Keraton Surakarta Hadiningrat merupakan kraton peninggalan kerajaan Mataram Islam yang menjadi saksi sejarah perkembangan kota Surakarta atau Solo. Dengan arsitektur Jawa asli yang sudah dipengaruhi sistem Barat, bangunan ini tampak megah dan masih menampilkan ciri dari Solo.

Kraton Surakarta atau Keraton Surakarta Hadiningrat, merupakan tempat bersejarah yang tidak boleh dilewatkan saat Anda berkunjung ke Solo. Dibangun secara bertahap oleh Sunan Paku Buwono II pada tahun 1744. Keraton Surakarta Hadiningrat menjadi tempat yang eksotis yang menyimpan banyak nilai sejarah.

Secara fisik Keraton Surakarta memiliki banyak kesamaan dengan Keraton Yogyakarta dikarenakan salah satu arsiteknya yaitu  Pangeran Mangkubumi atau Sultan Hamengkubuwana I, yang menjadi arsitek utama Kraton Yogyakarta.

Keraton Surakarta terletak di pusat kota, berdekatan dengan beberapa landmark kota Solo, seperti Balai Kota, Pasar Klewer dan Pasar Gede. Beragam sarana transportasi bisa digunakan untuk menuju lokasi  wisata, seperti becak dan andong. Untuk bisa melihat keindahan Keraton Solo, pengunjung harus membayar harga tiket masuk Keraton Solo yang cukup murah.

2. Pura Mangkunegaran

Kerajaan Mataram yang terpecah menjadi dua yaitu Kesultanan Yogyakarta dan Kasunanan Surakarta menjadi awal dari berbagai perpecahan kerajaan di Jawa. Kasunanan Surakarta kemudian juga mengalami perpecahan dengan berdirinya Praja Mangkunegaran yang merupakan kerajaan kecil, bagian dari Kasunanan Surakarta dengan rajanya Mangkunegoro.

Pura atau keraton kecil ini sangat menarik juga untuk dikunjungi saat liburan ke kota Solo. Karena seperti halnya Keraton Solo, Pura Mangkunegaran ini juga memiliki artitektur bangunan yang sangat menarik dengan arsitektur khas Jawa kuno yang masih terpelihara dengan baik.

Ukurannya memang lebih kecil dari Keraton Solo. Tapi tempat wisata di Solo ini bisa menjadi salah satu tempat tujuan wisata yang wajib dikunjungi karena selain indah, harga tiket masuk Keraton Mangkunegaran ini terbilang sangat murah.

3. Taman Hiburan Rakyat Sriwedari

Saat Anda libur bersama keluarga ke Solo, Sriwedari menjadi tempat yang cocok karena banyak hiburan untuk anak - anak disana.

Sejarah singkat, pada mulanya Pakubuwono X membuat Taman Sriwedari sebagai tempat rekreasi dan peristirahatan bagi keluarga kerajaan. Ini terinspirasi dari mitos tentang keberadaan sebuah taman di surga. Pada awalnya, taman ini terletak di sebuah lokasi yang dinamakan Kebon Rojo atau Taman Raja.

Saat ini, taman rekreasi ini mempunyai beberapa fasilitas hiburan baik untuk anak kecil maupun dewasa, restoran-restoran kecil, dan stan penjualan suvenir. Di dalam kompleks taman ini juga ada sebuah atraksi yang terkenal yaitu wayang orang. Atraksi ini digelar setiap malam, menampilkan penari wayang orang dan penyanyinya.

4. Pasar Klewer

Pasar Klewer menjadi salah satu tempat wisata di Solo, khususnya wisata belanja. Tapi, Pasar Klewer juga memiliki nilai sejarah dan budaya yang tinggi karena pasar tradisional yang satu ini sudah ada sejak tahun 1940-an.

Pasar tradisional yang kini sangat dikenal sebagai salah satu pusat dagangan kain batik di Jawa tengah ini memang selalu menarik bagi wisatawan yang berkunjung ke Kota Solo.

Istilah “Klewer” berawal dari adanya sejumlah pedagang yang berdagang kain batik di kawasan tersebut. Mereka pada umumnya meletakkan kain batik dagangannya menjuntai di pundak atau dalam bahasa Jawa disebut “nglewer”.



Walau jaman berubah, Pasar Klewer tetap menjadi pasar kain tradisional yang selalu menarik bagi para wisatawan, karena selain bisa berbelanja berbagai jenis kain batik, nuansa pasar kain tradisional masih sangat terasa kental di tempat ini.

5. Pasar Antik Triwindu
Pasar Triwindu atau Pasar Windujenar berada di pusat Kota Solo. Objek ini sudah lama jadi salah satu objek wisata di Solo yang cukup unik dan menarik.

Pasar Antik Triwindu telah lama dikenal sebagai pasar pusatnya barang-barang antik dan kuno di Solo. Pasar Triwindu sudah ada sejak jaman kemerdekaan. Pasar dengan arsitektur bangunan dari kayu ini tetap dipertahankan hingga saat ini.

Di tempat ini pengunjung bisa belanja aneka ragam jenis barang antik. mulai yang kecil sampai dengan yang besar, dari yang berharga beberapa ribu rupiah sampai dengan yang harganya jutaan rupiah.

6. Kampung Laweyan

Kota Solo juga adalah kota batik. Karena itu, Kota Solo memiliki wisata batik yang sangat terkenal. Selain Pasar Klewer, ada juga sebuha kampung batik di Solo yang, namanya Kampung Laweyan.

Seperti halnya Kampung Batik Trusmi di Cirebon, Kampung Laweyan sangat terkenal karena sebagian besar dari penduduk setempat berprofesi sebagai pengrajin kain batik dan juga pedagang kain batik.

Disini Anda bisa melihat proses pembuatan batik tradisional hingga yang cukup modern. Dan sebagai cindera mata, tentu saja Anda bisa belanja kain batik dengan motif khas Surakarta.

7. Pandawa Water World

Pandawa Water World Solo adalah salah satu tempat wisata di Solo yang cukup modern. Objek wisata di Solo ini menawarkan wisata hiburan dan permainan berupa taman hiburan tematik yang mengambil tema Pandawa, yaitu lima ksatria dari kisah cerita Mahabharata.

Dan sebagai taman wisata air, Pandawa Water World Solo memiliki fasilitas aneka permainan air yang sangat lengkap mulai dari kolam renang anak hingga dewasa, perosotan, kolam ombak, sungai buatan, layanan spa, kafe, dan lain sebagainya.

Sebagai objek wisata modern yang masih tergolong baru, Pandawa Water World Solo tidak pernah sepi dari pengunjung. Mereka datang dai Solo dan luar kota Solo. Harga tiket masuk (HTM) Pandawa Water World Solo juga masih terbilang cukup murah.

8. Museum Radya Pustaka

Kunjungulah Museum Radya Pustaka jika Anda ingin melihat benda - benda peninggalan sejarah seperti buku-buku kuno, pusaka adat, wayang kulit maupun arca yang berasal dari jaman Hindu - Budha.

Museum ini merupakan museum yang tertua di Indonesia yang dibangun pada 28 Oktober 1980 oleh Kanjeng Adipati Sosrodiningrat IV, Pepatih Dalem pada masa pemerintahan Paku Buwono IX dan Paku Buwowo X.

Museum Radya Pustaka juga memiliki perpustakaan yang menyimpan beraneka buku - buku budaya dan pengetahuan sejarah, seni, dan tradisi serta kesusastraan baik yang ditulis dalam bahasa Jawa Kuno maupun bahasa Belanda.

9. Taman Balekambang

Taman Balekambang memiliki pemandangan yang indah dan enak buat refresing ataupun sekedar istirahat. dengan biaya masuk ke sini adalah 0 rupiah alias Gratis.

Objek ini memiliki area yang luas dan pohon rindang dan tua dengan ukuran raksasa. Selain itu ada juga kolam air yang eksotis, binatang jinak yang dilepaskan sehingga memberikan nuansa yang lebih.

Di Taman Balekambang juga ada puluhan dara yang dilepas bebas serta Rusa, Angsa, Kalkun dan beberapa hewan jinak lainnnya.

Taman Balekambang dibangun pada tahun 1921 oleh raja KGPAA Mangkunegara VII. Taman ini dibangun untuk para putri raja, GRAy Partini Husein Djayaningrat dan GRAy Partinah Sukanta.

Patung kedua putri raja tersebut bisa kita lihat di dalam area taman yang memiliki luas sekitar 9,8 hektar. Taman Balekambang ini terbagi jadi dua, yaitu Partini Tuin dan Partinah Bosch.

10. Taman Satwataru Jurug

Taman Satwataru Jurug ada di Jl. Ir. Sutami tepi Bengawan Solo. Taman yang dibangun tahun 1975 ini memiliki luas 14 hektar dan merupakan tempat rekreasi bagi keluarga. Disini Anda bisa menikmati pemandangan alam yang indah, binatang yang beraneka ragam, sarana permainan anak, tempat bersantai, dll.

Di taman ini juga ada Monumen Gesang yang dibangun untuk menghormati jasa Bapak Gesang Sang Maestro Keroncong dengan lagu Bengawan Solo-nya, serta Sanggar Gesang yang saat ini digunakan untuk pertunjukan seni musik keroncong.

Di taman ini ada seekor "orang utan" yang bernama Tori. Kebiasaanya merokok. Tori menjadi perokok karena ulah tidak bertanggung jawab dari pengunjung yang dengan sengaja membuang puntung rokok ke kandang Tori.

Sejak itu Tori kecanduan rokok. Kalau Tori mau rokok, dia akan angkat kedua jari ke mulut. Dan permintaan ini harus dituruti. Kalau tidak dia akan ngamuk dan melempar semua benda yang ada didekatnya.

Kebiasaaan merokok Tori sangat disayangkan karena bisa mengganggu kesehatannya. Karena itu itu pihak kebun binatang mengajak COP (Centre for Orangutan Protection) untuk ikut serta memantau kesehatan dan kebiasaan Tori agar kebiasaaannya bisa segera dihentikan.

Jika kesana, mohon ... jangan berikan dia rokok.